Pengertian Sistem informasi Manajemen :
Sistem
informasi manajemen atau SIM (bahasa
Inggris: management information system, MIS) adalah sistem perencanaan
bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang
meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi,
dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan
masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau
suatu strategi bisnis. Sistem informasi manajemen
dibedakan dengan sistem informasi biasa karena SIM digunakan
untuk menganalisis sistem informasi lain yang diterapkan pada aktivitas
operasional organisasi. Secara akademis, istilah ini umumnya digunakan untuk
merujuk pada kelompok metode manajemen informasi yang bertalian dengan otomasi
atau dukungan terhadap pengambilan keputusan manusia, misalnya sistem pendukung keputusan, sistem
pakar, dan sistem informasi eksekutif.
Pengertian Menurut Para Ahli
Bodnar dan Hopwood ; buku Accounting Information
System : Kumpulan perangkat keras dan perangkat lunak yang dirancang untuk
mentransformasikan data dalam bentuk informasi yang berguna.
Turban, McLean, dan Waterbe ; buku Information
Technology for Management Making Connection for Strategies Advantages :
Sistem yang mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisa, dan menyebarkan
informasi untuk tujuan yang spesifik.
L. James Havery ; Sistem merupakan prosedur logis
dan rasional guna melakukan atau merancang suatu rangkaian komponen yang
berhubungan satu sama lain.
Ketiga
tujuan tersebut menunjukkan bahwa manajer dan
pengguna lainnya perlu memiliki akses ke informasi akuntansi manajemen
dan mengetahui bagaimana cara menggunakannya. Informasi akuntansi manajemen
dapat membantu mereka mengidentifikasi suatu masalah, menyelesaikan masalah,
dan mengevaluasi kinerja (informasi akuntansi dibutuhkan dan dipergunakan dalam
semua tahap manajemen, termasuk perencanaan, pengendalian dan pengambilan
keputusan).
Contoh Sistem Informasi Manajemen
Beberapa contoh kongkrit penerapan sistem informasi
manajemen adalah sebagai berikut:
1. Enterprise Resource Planning (ERP)
Sistem ERP ini biasanya digunakan oleh sejumlah
perusahaan besar dalam mengelola manajemen dan melakukan pengawasan yang saling
terintegrasi terhadap unit bidang kerja Keuangan, Accounting, Sumber Daya
Manusia, Pemasaran, Operasional,
dan Pengelolaan
Persediaan.
2. Supply Chain Management (SCM)
Sistem SCM ini sangaat bermanfaat bagi pihak manajemen
dimana data data yang disajikan terintegrasi mengenai manajemen suplai bahan
baku, mulai dari pemasok, produsen, pengecer hingga konsumen akhir.
3. Transaction Processing System (TPS)
TPS ini berguna untuk proses data dalam jumlah yang
besar dengan transaksi bisnis yang rutin. Program ini biasa diaplikasikan untuk
manajemen gaji dan inventaris. Contohnya adalah aplikasi yang digunakan untuk Bantuan
Keuangan Desa Pemprov Jawa Timur.
Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_manajemen
http://www.kembar.pro/2016/01/pengertian-fungsi-dan-contoh-sistem-informasi-manajemen.html